Kajian Ramadhan Hari Ini Oleh Ibu Hj. Muntowiyah, S.Pd.I
Dapat diikuti pada link berikut ini : https://youtu.be/hAe8gvZ8m8Q
EMPAT GOLONGAN YANG DI RINDUKAN SURGA
Oleh : Ustdzah.Hj. Muntowiyah,S.Pd.I
Alhamdulilah Puji syukur kepada Allah , di hari yang ke 22 Ramadhan kita masih dilimpahi begitu banyak ni’mat oleh yang Maha Rahman yakni Allah Subhanahu Wa Ta’ala (SWT).
Sholawat dan Salam kepada Rosulullah SAW, semoga kita senantiasa beritiba’ kepada Nabi Muhammad dan istiqomah dalam menjalankan sunahnya.
Sampai hari k 22 kita sudah banyak melaksanakan hal-hal yang sudah disunahkan di bulan Romadlon,bahwa romadlon mempunyai keistimewaan yang luar biasa sehingga ketika kita keluar dari bulan romadlon memiliki predikat yang Muttaqin,karena Muttaqin adalah predikat yang sangat tinggi,dikatakan bahwa Alloh menyediakan Syurga bagi HambaNya yang Muttaqin,termasuk hamba Allah yang melaksanakan ibadah puasa ini, apalah artinya ibadah kita yang dilaksankan dalam satu bulan ini ketika hanya sama saja dengan bulan – bulan sebelumnya.
Semoga kita dapat senantiasa mensyukurinya, karena dengan bersyukur Insya Allah kita akan mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT sesuai dengan tujuan puasa yang sedang kita jalankan, sebagaimana termaktub dalam Alqur’an Surat Al-Baqarah ayat 183.
Melaksanakan puasa itu sendiri adalah, salah satu bentuk syukur atas ni’mat Allah SWT telah diberikan kepada kita, ni’mat sehat wal’afiat terlebih lagi ni’mat iman dan lslam, sehingga kita yakin bahwa puasa Ramadhan adalah syariat Islam yang tidak hanya merupakan kewajiban seorang muslim namun sekaligus kebutuhan dan media syukur kita kepada Allah SWT.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda,
الْجَنَّةُ مُشْتَاقَةٌ اِلَى أَرْبَعَةِ نَفَرٍ : تَا لِى الْقُرْانِ, وَحَافِظِ اللِّسَانِ, وَمُطْعِمِ الْجِيْعَانِ, وَصَا ئِمٍ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ .رواه أبوداود والترمذي عن ابن عباس
Aljannatu Musytaqotun Ila Arba’ati Nafarin, Taalil Qur’an, Wa Haafidzi Lisan, Wa Muth’imul Jii’aan Wa Shooimiina Fi Syahri Romadhon.
Artinya, surga itu merindukan empat golongan manusia, yaitu orang yang gemar membaca Alqur’an, orang yang senantiasa menjaga lisan dari ucapan-ucapan yang mencaci atau menyebar kebencian, orang yang memberi makan orang lain yang sedang lapar dan orang yang menjalankan puasa ramadhan. Nah, keempat golongan itu berkumpul potensinya di bulan Ramadhan.
Pertama, Talil Qur’an pembaca Al-Quran. Selain dapat menentramkan hati, membaca Al-Quran juga bisa mengantarkan pembacanya ke derajat tertinggi di surga. Nabi SAW bersabda, “Bacalah (Al-Quran), naiklah (pada derajat-derajat surga) dan bacalah dengan tartil sebagaimana engkau membacanya dengan tartil di dunia. Sesungguhnya kedudukan derajatmu pada kadar akhir ayat yang engkau baca.” (HR. Ahmad).Membaca Alqur’an wajib dipelajari dan mengamalkan inti dari alqur’an itu sendiri, di bulan romadlon jangan pernah meninggalkan bacaan Al-Qur’an,jadikanlah Alqur’an sebagai sahabat,bacaan yang selalu melekat pada diri kita,terlebih di sepuluh hari terahir bulan Romadlon ada yangnamanya malam Lailatul Qodar,Al-qur’an akan memberikan Syafat pada pembacanya.
Kedua,Hafidzil Lisan, orang yang selalu menjaga lisannya dari berkata kotor, mengumpat, menyakiti orang lain melalui lisannya. Disebutkan dalam sebuah hadis, “Wahai Rasulullah, ada seorang wanita yang hanya melaksanakan shalat wajib saja dan hanya bersedekah dengan sepotong keju namun dia tidak pernah menyakiti tetangganya.” Nabi SAW menjawab, “Dia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari).Nabi bersabda “selamatnya seorang itu dari bagaimana ia bisa menjaga lisanya”betapa kita harus berhati-hati dalam menjaga lisan kita,bisa di manifestasikan dengan selalu mengucap salam,berjabat tangan (dalam kondisi aman) dan saling memaafkan.
Ketiga, Muth’imul Jii’aan orang yang memberi makan terhadap orang lapar. Nabi SAW bersabda, “Siapapun mukmin memberi makan mukmin yang kelaparan. Pada hari kiamat nanti Allah akan memberinya makanan dan buah-buahan surga.” (HR. Tirmidzi).Alhamdulillah di Kabupaten Magelang sudah banyak dari AISIYAH yang bekerjasama dengan LAZIZMU membantu Fakir miskin dan anak yatim,memberikan sembako,masker dan lain-lain,semua itu harus di aktifkan sampai bulan di luar romadlon,tanamkan dalam diri kita bahwa apa yang dimiliki bukan sepenuhnya milik kita , ada hak-hak orang lain di dalamnya,dijelaskan dalam Suroh al-maun bahwasanya akan termasuk orang yang mendustakan agama ketika kita tidak mau memikirkan nasib anak yatim dan orang miskin.
Keempat, Shooimiina Fi Syahri Romadhon orang yang berpuasa di bulan Ramadhan. Nabi SAW bersabda, “Surga memiliki delapan buah pintu. Di antara pintu tersebut ada yang dinamakan pintu Al-Rayyan yang hanya dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa.” (HR. Bukhari).,dengan puasa bisa membersihkan hati yang berpenyakit dan memunculkan Qolbun salim(hati penuh kebaikan)dalam bulan romadlon ini hati yang berpenyakit diusahakan bisa di hilangkan.Orang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu ketika berbuka puasa dan ketika berjumpa dengan Allah di SurgaNya.
Semoga kita termasuk kepada keempat potensi golongan manusia yang dirindukan Surga tersebut,dalam ibadah mari kita hilangkan sifat Riya dan tumbuhkan sikap Ihlas yang akan menjadikan diterimanya amal ibadah,sehingga akan mendapatkan predikat Muttaqin, Aamin
Editor : LPPA Kab.Magelang